Apa Arti Mokondo? Ini Penjelasan Lengkap Bahasa Gaul

ahmad muslimin

June 13, 2025

5
Min Read
Apa Arti Mokondo? Ini Penjelasan Lengkap Bahasa Gaul
Apa Arti Mokondo

Ketika Internet Melahirkan Bahasa Alien

Apa Arti Mokondo. Kamu pernah scrolling TikTok, terus baca komen kayak, “Ih dia mah mokondo doang” trus kamu langsung mikir: “Moko-apa? Itu semacam makanan? Spesies baru?” Jangan panik, kamu nggak sendirian! Aku juga awalnya bingung, tapi setelah selidik punya selidik, ternyata mokondo itu… sindiran pedas yang lagi rame dipake netizen!

Yuk, kita kupas habis apa arti mokondo, kenapa bisa viral, siapa yang harus hati-hati disindir mokondo, dan gimana cara pakainya biar kamu nggak jadi korban salah kaprah!

Apa Itu Mokondo? Definisi dan Arti Sebenarnya

Secara harfiah, mokondo adalah singkatan dari “Modal Kelamin Doang”. Yep, sepedas itu! Istilah ini biasanya ditujukan ke seseorang (seringnya laki-laki, tapi bisa juga universal) yang dianggap nggak punya kelebihan lain selain “aset biologis”. Artinya, orang itu cuma ngandelin penampilan fisik atau daya tarik seksual buat dapat sesuatu—entah itu pasangan, uang, atau eksistensi sosial.

Contoh kalimat:

“Doi mah nggak kerja, nggak kuliah, tapi gaya sultan. Mokondo detected.”

Tapi ingat ya, ini kata yang bisa menyakitkan. Jadi bijak-bijaklah dalam penggunaannya.

Dari Mana Asal Usul Kata Mokondo?

Sumber pastinya masih misteri kayak asal muasal tahu bulat, tapi kata ini diperkirakan pertama kali muncul dari kolom komentar TikTok sekitar akhir tahun lalu. Beberapa netizen kreatif nyeleneh mulai nulis sindiran halus ala Gen Z dan mokondo pun lahir!

Munculnya kata ini juga kemungkinan terinspirasi dari gaya bahasa plesetan kayak:

  • Tobrut (Tobat tapi Brutal)
  • Sabi (Bisa)
  • Gaskeun (Ayo kita mulai)

TikTok, Twitter, dan Instagram jadi ladang subur penyebaran kata ini. Bahkan sekarang sudah merambah ke meme, video reaction, dan status WA grup keluarga (serem).

Arti Mokondo dalam Bahasa Gaul: Nggak Sekadar Kasar

Di dunia maya, mokondo bukan cuma label. Dia udah jadi badge of shame buat orang-orang yang dinilai “banyak gaya, minim usaha”.

Tapi jangan salah, kata ini juga jadi bentuk kritik sosial. Ini sindiran dari Gen Z terhadap:

  • Softboi-ism berlebihan
  • Gaya hidup “numpang hidup doang”
  • Ketimpangan relasi dalam pacaran

Jadi, walau terdengar lucu, sebenarnya ada nuansa kritik di balik tawa netizen. Inilah kenapa mokondo bisa viral—karena relate banget!

Contoh Penggunaan Kata Mokondo di Kehidupan Nyata

Nih biar kamu makin paham, aku kasih beberapa contoh penggunaan:

  1. Di TikTok:Cewek: “Cowok gua sih, nggak punya kerjaan tapi ngatur-ngatur.” Netizen: “Duh, mokondo alert kak 😭”
  2. Di Twitter:“Mokondo itu bukan cowok yang ganteng. Tapi cowok yang pikir cukup ganteng buat nggak kerja.”
  3. Di Tongkrongan:“Bro, lo nggak capek jadi mokondo mulu?”

Ngerti kan sekarang kenapa kata ini viral dan tajem kayak jarum akupuntur?

Kenapa Mokondo Bisa Viral di Kalangan Gen Z?

Viralitas kata ini nggak lepas dari:

1. Relevansi Sosial

Gen Z banyak yang mulai sadar pentingnya kesetaraan dalam hubungan. Mereka nyinyir (tapi cerdas) terhadap cowok yang cuma bawa tampang doang.

2. Catchy dan Ringan

Mokondo itu singkat, enak diucap, dan gampang di-meme-in. Kombinasi sempurna buat viral.

3. Komedi Satir

Gen Z jago banget sarkasme. Jadi kata ini cocok jadi peluru kritik yang dibungkus tawa.

Mokondo vs Istilah Gaul Lainnya

IstilahKepanjanganMakna
MokondoModal Kelamin DoangSindiran untuk orang yang cuma ngandelin fisik
TobrutTobat Tapi BrutalNgaku tobat tapi kelakuan tetep brutal
SabiBisaTanda setuju/sanggup
GaskeunGaskeunAyo mulai/melanjutkan sesuatu

Kalau kamu ngerti ini semua, selamat, kamu udah fluently ngomong Gen Z!

Etika dan Perspektif Sosial: Hati-Hati Juga ya!

1. Body Shaming atau Nggak?

Bisa jadi, tergantung konteks. Kalau kata ini dipakai buat ngehina fisik orang, jelas salah. Tapi kalau tujuannya mengkritik gaya hidup “modal ganteng doang, effort kagak”, itu bisa dianggap kritik sosial.

2. Bisa Dipakai ke Cewek?

Secara teori bisa, tapi umumnya dipakai buat cowok. Meski begitu, tetap ingat bahwa istilah ini bisa menyakitkan.

3. Apakah Lucu Sama Semua Orang?

Enggak juga. Beberapa orang bisa tersinggung, jadi selalu cek konteks sebelum ngelempar kata ini.

Tips Menggunakan Istilah Mokondo dengan Bijak

  • ❌ Jangan lempar kata ini sembarangan.
  • ✅ Gunakan di konteks bercanda yang saling ngerti.
  • ✅ Kalau nggak yakin, jangan pakai.
  • ❌ Jangan buat nyerang personal atau merendahkan seseorang.

Ingat, jadi keren itu bukan karena bisa ngata-ngatain, tapi karena tahu kapan harus diem.

Respons Netizen: Ada yang Ketawa, Ada yang Ngamuk

“Gw kira mokondo tuh semacam menu ramen. Ternyata nyindir cowok modal pas-pasan. Astaga!”

“Akhirnya ada istilah yang pas buat cowok sok tampan dan nganggur. Mokondo is real! 😂”

“Jangan pake kata mokondo, itu bisa menyakiti hati kaum rebahan 😢”

Meme pun berseliweran. Bahkan ada yang bikin video TikTok dengan judul:

“POV: Kamu baru sadar ternyata kamu mokondo selama ini”

Kesimpulan: Jangan Jadi Mokondo, Jadi Diri Sendiri Aja

Mokondo bukan cuma kata viral, tapi refleksi dari keresahan anak muda terhadap fenomena “bermodal minim tapi pengennya maksimal”. Kamu boleh ganteng, kamu boleh cantik, tapi jangan jadikan itu satu-satunya nilai yang kamu bawa ke dunia.

Karena pada akhirnya, yang bikin kamu berharga itu bukan sekadar modal lahiriah, tapi karakter, usaha, dan komitmen. Jadi kalau kamu nggak mau disindir mokondo… kerja keras, upgrade diri, dan tetap humble!

See you di tren bahasa viral berikutnya, bestie!

FAQ Seputar Mokondo

Mokondo itu singkatan dari apa?

Modal Kelamin Doang.

Arti mokondo dalam bahasa gaul apa?

Sindiran ke orang yang cuma mengandalkan penampilan atau fisik buat dapat sesuatu.

Mokondo bisa buat cewek?

Bisa, tapi umumnya digunakan untuk cowok.

Apakah mokondo itu kasar?

Iya, bisa dianggap kasar. Gunakan dengan hati-hati.

Kenapa bisa viral?

Karena relate, lucu, dan kritis terhadap fenomena sosial anak muda.

Leave a Comment

Related Post