The Nuruls Adalah Apa?
Akhir-akhir ini, kamu mungkin sering dengar istilah “The Nuruls” seliweran di TikTok atau Twitter. Tapi sebenarnya, Arti The Nuruls itu apa, sih?
Secara simpel, “The Nuruls” adalah sebutan untuk perempuan berhijab yang tampil modis, aktif di media sosial, dan sering terlihat ngonten atau berjoget di TikTok. Biasanya mereka punya gaya yang khas, enerjik, dan percaya diri.
Kenapa viral? Karena istilah ini muncul dari konten satir yang akhirnya menyebar luas, bahkan jadi bahan candaan dan diskusi serius di dunia maya. Gaya hidup yang mereka tampilkan ternyata cukup relate sama generasi muda, khususnya para hijabers yang aktif di platform digital.
Arti The Nuruls
“The Nuruls” bukan nama grup atau komunitas tertentu. Ini lebih ke julukan yang menggambarkan stereotype atau citra tertentu dari sebagian pengguna TikTok.
Ciri khasnya:
- Berhijab tapi tetap tampil stylish
- Sering berjoget atau bikin konten lip-sync
- Nongkrong di kafe estetik
- Aktif di Instagram dan TikTok
Stereotipe ini muncul karena banyak konten viral yang menampilkan perempuan dengan gaya seperti itu, lalu disebut sebagai bagian dari “The Nuruls”. Jadi, istilah ini semacam lelucon internal netizen yang akhirnya menyebar luas.
Asal-usul Istilah The Nuruls
Istilah ini pertama kali mencuat dari video TikTok yang viral, di mana sang kreator menyebut karakter bernama “Nurul” yang digambarkan dengan gaya tertentu. Video ini dibuat oleh Halda Rianta, seorang musisi dan konten kreator.
Dalam salah satu wawancaranya, Halda mengatakan:
“Nama Nurul itu cuma spontan aja kepikiran. Tapi ternyata relate banget sama gaya hijabers sekarang yang suka tampil ceria dan energik.”
Setelah itu, banyak video dan meme yang menggunakan istilah “The Nuruls” untuk menggambarkan gaya tersebut. Cuitan dan video viral pun bermunculan, menambah popularitas istilah ini.
Ciri Perilaku dan Visual The Nuruls

Kalau kamu penasaran seperti apa sih “The Nuruls” itu, ini beberapa ciri visual yang sering diasosiasikan:
- Pakaian: hijab pashmina atau segi empat simpel, outfit senada, sneakers clean look
- Aktivitas: ngonten TikTok, ngevlog daily life, selfie di tempat lucu
- Tempat favorit: kafe minimalis, toko buku estetik, spot outdoor buat OOTD
Ciri-Ciri The Nuruls

Kategori | Ciri Khas |
---|---|
Gaya Berpakaian | Hijab lilit rapi, outfit senada (biasanya warna pastel), sneakers putih |
Aksesori Umum | Tote bag aesthetic, shoulder bag, kacamata stylish |
Aktivitas Favorit | Joget TikTok, lipsync lagu viral, ngonten POV atau story di kafe hits |
Platform Dominan | TikTok, Instagram, Twitter |
Gaya Konten | Video slow-motion, pamer OOTD, selfie di kaca atau tembok estetik |
Ekspresi Umum | Ceria, percaya diri, kadang berlebihan demi lucu atau estetika visual |
Reaksi Netizen dan Media Sosial
Respon netizen soal “The Nuruls” beragam banget. Ada yang menganggap ini lucu dan harmless, tapi ada juga yang bilang istilah ini mulai melebar ke arah body shaming atau label sosial.
Beberapa komentar yang viral:
- *”Gue juga Nurul, tapi nggak bisa joget 😭”
- *”The Nuruls tuh vibes-nya kayak hijabers yang suka healing ke coffee shop tiap weekend”
Salah satu TikToker juga bilang:
“Menurutku lucu aja sih, asal jangan sampai jadi bahan ejekan. Karena nggak semua yang gaya gitu itu Norak.”
Analisis Sosial dan Budaya
Istilah “The Nuruls” menggambarkan bagaimana stereotipe bisa terbentuk di era digital. Di satu sisi, ini jadi ekspresi dari gaya hidup generasi muda yang religius tapi tetap ingin eksis. Di sisi lain, bisa juga menunjukkan standar baru yang secara tak sadar menekan perempuan berhijab.
Menurut sosiolog budaya, stereotipe ini bisa menjadi bentuk sosial labeling yang menciptakan batas identitas baru:
“Media sosial menciptakan persona kolektif. ‘The Nuruls’ bisa jadi simbol gaya hidup, tapi juga tekanan sosial terselubung,” kata Dr. Lila Yusrina, pengamat budaya pop.
Kontroversi dan Perdebatan Etis

Apakah kita boleh menamai kelompok orang dengan istilah satir seperti “The Nuruls”?
Ada yang bilang ini cuma lucu-lucuan dan nggak perlu dibawa serius. Tapi ada juga yang merasa ini bisa jadi bentuk diskriminasi halus, terutama kalau dipakai buat merendahkan gaya tertentu.
Perbandingan:
- “Mamah muda” — julukan buat ibu-ibu muda yang modis
- “Anak senja” — stereotype pecinta kopi dan puisi
“The Nuruls” bisa jadi cerminan konflik batin antara ingin tetap beragama tapi juga ingin tampil stylish dan eksis.
Kontroversi & Perdebatan Etis: Istilah “The Nuruls”
Aspek | Pro | Kontra |
---|---|---|
Tujuan Penggunaan | Sebagai humor dan refleksi fenomena hijabers modern | Bisa menjurus ke stereotip dan body shaming |
Efek Sosial | Menghibur, relatable bagi sebagian kalangan | Menyamaratakan identitas dan pilihan individu |
Sudut Pandang Gender | Empowering karena menunjukkan kepercayaan diri perempuan | Mengandung bias gender dan mengobjektifikasi perempuan berhijab |
Reaksi Netizen | Banyak yang merasa lucu dan bangga jadi bagian dari “The Nuruls” | Ada yang merasa tersinggung dan merasa citranya disalahartikan |
Etis atau Tidak? | Etis jika digunakan dengan sadar dan konteks bercanda yang sehat | Tidak etis jika dipakai untuk menjatuhkan atau mempermalukan kelompok |
Kesimpulan
Jadi, “The Nuruls” itu apa sih?
Itu adalah istilah viral yang menggambarkan hijabers modis, aktif di media sosial, suka bikin konten, dan sering tampil ceria. Meski awalnya cuma lelucon, istilah ini menimbulkan banyak diskusi soal stereotipe, identitas, dan budaya digital.
Yuk, jangan langsung nge-judge. Coba pahami dulu konteksnya. Dan kalau kamu punya opini soal “The Nuruls”, share dong di kolom komentar!
Apa kamu termasuk “The Nuruls” atau punya opini lain? Yuk share di kolom komentar!
FAQ Tentang Istilah “The Nuruls”
1. Apa arti istilah The Nuruls?
The Nuruls adalah istilah gaul yang merujuk pada perempuan berhijab yang tampil stylish, aktif di media sosial, dan sering terlihat berjoget atau lipsync di TikTok. Istilah ini sering digunakan secara satir atau stereotip.
2. Siapa yang pertama kali mempopulerkan istilah The Nuruls?
Istilah ini mulai viral lewat video TikTok yang menyebut nama “Nurul” sebagai representasi hijabers modern. Konten kreator seperti Halda Rianta ikut memperkuat popularitasnya lewat parodi dan konten observasi sosial.
3. Apakah istilah The Nuruls bermakna negatif?
Tergantung konteks penggunaannya. Sebagian menganggap istilah ini lucu dan menggambarkan fenomena nyata di media sosial, namun ada juga yang menilai istilah ini menyudutkan dan stereotipikal.
4. Apa saja ciri khas yang diasosiasikan dengan The Nuruls?
Gaya berpakaian trendi, berhijab rapi, suka membuat konten TikTok, sering nongkrong di tempat kekinian, dan aktif di Instagram/Twitter.
5. Kenapa istilah The Nuruls bisa viral?
Karena banyak orang merasa relate atau terhibur dengan gambaran yang disampaikan. Nama “Nurul” sendiri sangat umum, sehingga mudah diterima sebagai simbol dari kelompok tertentu yang sering muncul di media sosial.
Leave a Comment